Bagaimana kulit orang bisa menjadi gelap karna sinar Matahari?

Radiasi sinar ultra violet matahari menggelapkan granula-granula pigmen melanin pada lapisan permukaan kulit. 

Sebagian radiasi ini juga merangsang sel-sel penghasil pigmen yang disebut Melanosit, yang terdapat di dalam lapisan bagian dalam kulit dan akan menyebabkan reaksi tunda penggelapan kulit namun hanya sekitar 3 jam kemudian. Inilah yang menjadi penghambat kulit kita untuk menjadi hitam. Namun sekali lagi, hanya bertahan 3 jam saja.

Ketika lapisan atas kulit tidak mengenakan apapun, penggelapan kulit pun terjadi.

Orang dewasa memiliki 60.000 melanosit per inci persegi. Warna kulit ditentukan oleh banyaknya pigmen yang dibuat oleh sel dan apa warna-warnanya berkisar dari hitam hingga sedikit gelap.
Faktor-faktor lain yang merangsang produksi melanin adalah sinar-X, panas, senyawa kimia tertentu, hormon dan obat-obatan (biasanya berkombinasi dengan sinar matahari pula), dan penyakit-penyakit radang kulit.

Para ahli kulit memperingatkan bahwa penggelapan kulit beriringan dengan penuaan kulit dan resiko tinggi terkena kanker kulit. Sebagian besar produk pelindung kulit mencegah radiasi sinar ultra violet B atau UVB. Biasanya produk-produk tersebut hanya sedikit menawarkan perlindungan terhadap sinar ultra violet A atau sinar UVA, yang disebut juga sinar penggelap kulit.
Kedua jenis sinar ini mempengaruhi lapisan kulit dalam, menyebabkan penguraian jaringan penyokong, menghasilakan penuaan prematur, dan penampilan kulit yang kasar.